andrypein.net : Menyambung jawaban dari postingan “Saya Murtad dari Jendela“, dibawah ini adalah kesimpulan kecil kenapa saya pakai linux ketimbang windows sampai sekarang.
NB : No Hard Feelings, No Trigger, Masing-masing punya plus minus, ini hanya pendapat pribadi saja tq. 
Poinnya ane mixmatch saja tidak akan dibagi-bagi mana windows mana linux.
Btw jadi begini, Windows itu :
Ribet VIRUS, serius, apalagi dengan ke GG an sebuah ransomware, linux has no virus.
Install aplikasi nya lama, apalagi update windowsnya lama banget sekali pisan juga, tapi di linux cepat sayangnya kalau ketinggalan 1 paket saja kamu akan ribet cari missing dependencies.
Dulu aing juga dual-boot, masih mencari jati diri karena masih suka ngegame maen dota yang dimana linux belum support dota.
Mencari jati diri disini adalah karena dulu ngoding delphi jelas harus pakai windows, dan sebagian banyak postingan blog aing isinya pascal delphi.
Lalu ada keinginan untuk belajar jaringan, server, dll akhirnya mendua deh dari windows dan kebetulan mau pensi juga dari programmer delphi.
Hingga akhirnya Dota2 ada di linux, steam ada di linux.
Percaya atau tidak, jatuh cinta kepada linux mint itu gara-gara dia berwarna HIJAU, secara warna fav aing adalah ijo.
Akhirnya single boot juga dengan mendelete OS windows dan full install linux.
Jika ingin main full games yang full feature jelas ane akan pilih windows (tapi sayang PC nya cuma 1), bisa ko dengan sengaja build PC lagi dengan OS jendela cuma utk main gem.
Sampai sekarang terus mastering dan membiasakan pakai linux yang hitam putih tanpa GUI bukan karena tuntutan pekerjaan juga tapi karena i love it thx.
Kalem, aing juga masih belajar karena aing noob, sekian.
